CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Rabu, 10 Oktober 2012


VILA ANGKER DI DEKAT HUTAN


Pagi hari itu jeki pergi ke kampus setelah dia selesai sarapan di kos-sannya, setelah dia sudah sampai di kampus dia mencari ke-5 orang temannya dan ternyata yang dia temui hanya si aldi, kubil,jefri, dan asep saja dan di situ jeki melihat ke-3 orang temanya sedang bengong dan mungkin mereka bengongnya sudah dua puluh menitan lebih.

“woiiii-wooiii lagi ngapain loe bertiga di sini? Aneh-aneh aja loe.” Kata jeki saat dia melihat temannya yang lagi bengong.
Tetapi mereka bertiga tidak menghiraukan jeki yang ada di depan mereka, sampai akhirnya dengan terpaksa jeki menampar satu-satu pipi teman-temannya yang lagi bengong tadi.

“aaduuuhhh, apaan sih loe jek main nampar-nampar segala.” Kata mereka bertiga yang serempak merespon taparannya jeki yang mendarsat di pipi mereka.

“loe bertiga lagi ngapain sih bengong-bengong kaya tadi? Kesambet setan chader baru tahu rasa loe.”kata jeki dengan nada agak melucu.
“emangnya loe kaga tahu apah kalau kita bertiga lagi taruhan bengong?.” Si kubil menjawab dengan nada yang kesal terhasap jeki.

“yah aaampuunnn, kalian buat apa sih taruhan bengong kaya gitu? Eh denger ya kalau kalian liputan di vila angker itu jangan sekali-kali kalian bengong kaya tadi!!!.”kata zaki dengan nada yang mengancam pada teman-temannya.

“Emangnya keapa kalau bengong kaya tadi?.” Kali ini gantian si jefri yang bertanya dengan nada yang serius pada jeki.

“loe bertiga beneran mau tahu kenapa gak boleh bengong di vila angker itu?.” Kata zaki sambil membuat teman-temannya penasaran.

“ya iyalah.”aldi menjawab dengan wajahnya yang penasaran itu.

“wanni piro? hahahaha.”kata jeki sambil tambah membuat jengkel teman-temannya.

“yah elu jek tahunya cuman duit aja, huuuu dasar mata duitan!!!.”asep berkata sambil mengejek jeki.

“ya ya ya gue kasih tahu deh, loe bertiga denger ya kalau loe bertiga sembarangan bengong kaya tadi di vila angker itu kalian bakal kesambet setan tahu! truz kalian juga bakal di datangin sama setan teruz ke mana aja kalian pergi! Makanya loe jangan suka bengong-bengong kaya gitu lagi ngerti loe !!!.” kata jeki dengan nada mengancam lagi kepada teman-temannya.

“keren gak setannya?.”si kubil bertanya dengan muka yang inoccent.

“bil bil kubil sini loe gue bisikin, kalo setannya keren entu setan bakalan main film tahu gak sih loooeeeee??? Lagian loe nanya-nya pinter banget sih, mana ada setan keren!.”kata jeki dengan nada marah kepada kubil.

“eh, BTW loe siap gak buwat liputan malam ini?.” Kata jeki sambil mengetes keberaniannya si kubil.

“ahhhh,apaan sih loe jek? Kalau kaya gini caranya gue gak mau ikut ah malesss banget gue. Gue belum izin sama enya’ gue lagi, tega banget loe jek sama gue.”kata kubil memelas.

“eh bil boleh gak gue kasih saran buwat loe?.” Jeki bertanya pada kubil.

“apaan?.” Kata kubil penasaran.

“buang aja tuh otot loe! Gue bingun sama loe bil, badan loe gede tapi hati loe kaya hello kity. Malu-maluin aja loe.” Kata jeki dengan muka kesal terhadap kubil.
Tiba-tiba temen mereka yang  cewe dua orang itu muncul”haiiiiiii, iihhh kubil mukanya imut banget sih imut banget deh. Gimana nih kubil loe siapkan ikut kita liputan malam ini?”kata shela.

“ah gak ah kaga siap gue.”kata kubilsama seperti tadi.

“haaaahhh, Loe gak siap apa takut bil? Hahaha.”kata indah dengan muka yang menertawakan kubil.

“kubiiil-kubil badan loe tu gede berotot lagi, mana pantes loe takut kaya gitu.”kata indah mengejek kubil.

“aaahhhh, dasar loe emang penegaan sama teman sendiri huuuuu! Lagian kenapa sih loe semua pada mempermasalahin otot gue?” kata kubil memperotes teman-teannya.

“ya iyalah kita mempermasalahkan otot loe yang guede itu, harusnya loe itu punya malu dikit doooonk ma diri loe sendiri bil. Dasar anak enya’!” kata shela mengejek kubil.

“iya nih si kubil loe tahu malu napa sih? Lagian jadi cowo LETOYYY bangettt loe huuuuhhh payah loe” indah berkata dengan marah.

“aaahhhhh, udah-udah deh mendingan kita semua pulang dulu, mandi plus bersih-bersih diri dulu  truz habis itu ngumpul di rumah gue dan langsung capcuz deh k’vila angker itu”kata jeki dengan muka kesal terhadap teman-temannya berdebat dari tadi.
PADA SAAT JAM 07:00 MALAM MEREKA SEMUA TELAH BERKUMPUL DI RUMAHNYA JEKI

Pada saat mereka semua telah berkumpul di rumahnya jeki, mereka semua sudah sibuk sendiri mengecek barang-barang yang harus di siapkan buat liputan di vila angker itu. Setelah itu mereka menuju ke mobilnya jeki yang berada di garasi rumahnya jeki setelah mereka semua sudah menaiki mobil jeki lagi-lagi terjadi perdebatan lagi antara mereka semua.

“iiisshh, kubiiiilll loe apa-apaan sih nyempi-nyempitin tempat gue aja? Nyari kesempatan dalam kesempitan loe ya!”kata shela dengan suara yang keras.

“iya nih si kubil aneh-aneh aja deh dari tadi siang juga! kelakuan loe itu gak ada yang bener tahu gak? Ya pake ketakutan segala lah, so’ manja lah, jadi cowo letoy plus centil banget sih loe! Males tahu gak gue liatnya” kata indah memperotes tingkah laku kubil.

“ya deh maaf-maaf, gue kan udah bilang kalau gue takut ikut loe semua liputan di vila angker itu. Jadiii yah gue deket-deket deh sama shela, lagian kalau gue deket-deket sama loe palingan gue langsung loe gamparrr! Iya kan!!!” kubil menjawab dengan nada agak sedikit kesal kepada indah yang suka memperotesnya.

“ah udah deh kalian kenapa lagi sih berantem? Kaya anak kecil aja deh.” Kata aldi dengan nada kesal.

“udah lah ayoo jeki kita capcuz, langsung tancap gas jekiiii….!!!”kata asep dngan suara yang kerasnya sama seperti shela.
beberapa menit kemudian mereka telah sampai di vila angker itu, dan lagi-lagi terjadi perdebatan antara mereka dan yang paling sering cari masalah itu pasti kubil.

“eh eh eh, gue ngikut di belakang loe donk jeki plizzzzz. Gue takut banget nih soalnya.”kata kubil sambil mengendap-ngendap di balakangnya jeki.

“naaaahhhhh-naahhhh, itu tu iiituuuu tangan plus badan loe yang berotot entu mendingan loe sekolahin dulu deh supaya gak sembarangan megang-megang badan gue O.K! geli tahu gue, loe deket-deket sama gue kaya gini nanti yang ada gue di kirain suka lagi sama loe,,, iiihh ogah banget dah gue.”kata jeki dengan sedikit gemetar karena geli dekat-dekat dengan si kubi.

“ya ampun jeeek, loe kaya baru sekarang aja gue deket-deket sama loe kaya gini. Tega bangett loe jek.” Kata kubil dengan muka memelas kepada jeki.

“ah udah deh gak usah deket-deket sama gue lagi awass loe! Gue gibeng baru tahu rasa.” Kata jeki dengan tangannya yang mengarah ke muka si kubil walaupun tidak mengenai muka kubil.
Setelah perdebatan si jeki dan si kubil, kemudian mereka enuju keruangan vila angker itu sambil menyalakan camera mereka masing-masing dan di situlah si aldi,asep, dan jefri melihat sosok mahluk yang menyeramkan dan gak pernah sekalipun mereka melihat mahluk itu dan mereka bertiga berteriak dengan sekeras mungkin sehingga kubil,jeki,shela, dan indah terkejut dengan tingkah laku mereka bertiga yang di anggap gak wajar sama kubil,jeki,shela, dan indah.

“wwwwooooiiii, kalian bertiga kenapa sih teriak-teriak gak jelas kaya gitu? Kaya orang habis liat hantu aja.”kata jeki dengan raut wajah yang aneh plus penasaran kepada mereka bertiga.

“em-em-emang kita liat hantu tadi jek.” Kata asep dengan nada layaknya orang yang ketakutan kepada jeki.
“i-i-iyaaaa jeki tadi gue sama jefri juga ngeliat jek!”kata aldi dengan raut wajah yang sangat ketakutan sehingga meraka bertiga menjadi gugup dan saling berpelukan sangking takutnya.

“udah deeeh kalian bertiga jangan naku-nakutin kita deh, gak lucu tahu!” kata shela yang sedikit berlagak agak manja dengan aldi,jefri,dan asep, sambil memeluk indah sahabatnya.

“alaaahhh udah lah gak usah di percaya omongan mereka bertiga shela, indah mendingan kita cabut aja yoo’ ngeliput semua ruangan ini.”kata jeki dengan nada meremehkan perkatan aldi,jefri, dan asep tadi.
Kemudian setelah beberapa menit  jeki terpisah agak jauh sedikit dari shela, indah, da kubil tetapi jeki tidak menyadari keadaan itu sehigga jeki santai saja dengan keadaanya yang sekrang ini, hingga tiba-tiba jeki merasa bulu kuduknya merinding dan di sertai dengan suara-suara air yang mengalir di dekat tempat jeki meliput itu tapi jeki tidak menghiraukan bunyi air mengalir tersebut dan jeki baru sadar kalau dia terpisah dari shela, indah, dan kubil dan jeki juga sadar kalu ternyata tempat dia meliput itu dekat dengan kamar mandi yang sudah lama tidak di urus. Dan tiba-tiba jeki mendengar jeritan suara perempuan yang meminta tolong dan jeki penasaran akan hal itu sehingga di mencoba masuk ke dalam tempat yang mengeluarkan suara tersebut dan sesaat kemudian jeki sudah memasuki ruangan yang penuh dengan jaring laba-laba dan bau yang sangat pengap itu. Tiba-tia jeki melihat seorang perempuan yang sedang menangis di kursi ujung kanan ruangan itu dan jeki mendatangi perempuan itu karena rasa penasarannya yang sangat sehingga dia tidak takut dengan apa yang terjadi setelah dia melihat ataupun menyentuh perempuan itu tetapi tiba-tiba ada pikiran melintas di otak jeki kalau tidak mungkin ada perempuan yang tinggaldi vila angker kaya gini dan sesaat kemudian setelah jeki berpikir tiba-tiba perempuan itu balik muka ke hadapan jeki dan yang paling parahnya lagi jarak antara muka jeki dan perempuan itu hanya sebatas empat jengkal jari tangan orang dewasa. Dan reflek jeki berteriak sekeras-kerasnya dan kemudian dia lari, pada saat dia lari dia menabrak sesuatu pas di depan mukanya dan dia tidak tahu itu apa dan jeki membuka mata nya sabil takut-takut dan terkejutnya dia ternyata yang di tabrak tadi adalah perempuan yang duduk di ruangan yang tadi dia datangin dan kemudian dia teriak dan lari lagi. kemudian pada saat dia lari, dia meginjak sesuatu yang empuk seperti bantal tetapi ada yang aneh dengan sesuatu yang dia injak itu dan dia juga berusaha melihat apa yang di tinjaknya itu tiba-tiba ketika dia melihat kebawah dengan bantuan senter dari cameranya tadi dia terkejut lagi karena ternyata yang dia injak tadi bukan bantal melainkan pocong yang mungkin sengaja berbaring di lantai vila angker itu  dan kemudian jeki lari lagi dan tiba-tiba dia meabrak sesuatu lagi tapi ternyata yang dia tabrak kali ini adalah teman-temannya melainkan kubil,aldi,asep,jefri,shela,dan indah, jeki lega pada saat dia menemukan teman-temanya lagi.

“kemana aja loe jek dari tadi kita nyariin loe tahu gak?” kata kubil dengan wajah penasaran.
“iya jek loe kemana aja sih, kita khawatir tahuuu” kata shela dengan muka yang panik karena dia melihat jeki ngos-ngosan.

“haaahhhh haaaah haahhhh, guys-guys gue tadi di kejar-kejar hantu sialan tahu gak? Gila aja gue di kejar-kejar ampe gue ngos-ngosan kaya gini.” Kata jeki dengan wajah yang serius dan kecape’an akibat di kejar-kejar setan tadi.

“hahahahaha kasiaaan deh loe jek barusan tadi waktu gue bilangin gue,aldi,sama jefri liat hantu loe ngeremehin omongan kita. Sekarang percayakan loe ma kita bertiga kalau vila ini bener-bener angker.”kata asep menasehati jeki.

“ya deh sep,jef,al gue percaya sama loe bertiga, sumpah deh ampir mau mati gue rasanya ngeliat tu setan. Sialan banget sih, trus yang gue liat kali ini bukan cuman perempuan setannya tapi juga laki-laki aliyas nyonya kuntil dan om pocong.” Kata jeki sambil ketakutan tapi bernada lucu.

“udah deh kita lanjutan lagi aja liputannya guys, nanggung nih tinggal dikit lagi.” Kata indah menyuruh teman-temannya ngeliput lagi.

“ya deh kita lanjutin lagi aja ngeliputnya, setuju gak loe semua?” kata jeki bertanya kepada teman-temannya.

“emangnya loe gak takut ketemu entu setan lagi jek?”kata kubil bertanya ada jeki.

“yahh takut sih gue tapi jalanin aja deh dari pada kita gak dapet apa-apa dari 
ini tempat, nanti yang ada kita malah rugi soalnya gue gak mau lagi ketempat yang serem banget kaya gini.” Kata jeki menjawab kubil.

“yah bener tuh apa yang di bilang sama jeki, mendingan kita lanjutin aja lagi, tapi ingat!! Jangan sampe ada yang terpisah lagi O.K!” kata shela membenarkan apa yang di bilang jeki tadi.
Setelah mereka semua telah selesai meliput semua ruangan tua vila angker itu tiba-tiba di depan mereka semua ada perempuan yang sedan berdiri di ujung tembok sebelah kanan dan muka perempuan itu mengerikan dan reflek mereka semua berteriak dan lari kemuadian mereka sembunyi si bawah kolong meja di dalam vila angker itu tapi tiba-tiba mereka semua merasakan ada yang aneh di belakang kolong meja tempat mereka bersembunyi itu. Dan tiba-tiba”aaaaaaaaaaaaaaaa, hantuuuuuuu lariiiiii!!!.” Reflek mereka semua berteriak lagi dan lari. Kemudian mereka semua menuju jalan keluar melewati lorong di vila angker itu dan kemudian mereka semua menaiki mobilnya jeki dengan berdesak-desakkan dan anehnya lagi kenapa di saat yang seperti itu ada aja masalah antara mereka semua.

“sana-sana doooonkkk apaan sih loe nyari kesempatan dalam kesulitan kaya si kubil aja. Iiihh ada-ada aja deh”kata asep menceramahin temannya si aldi.

“yeee siapa juga yang mau dekat-dekat loe! Gue duduk disini itu karena gue males dekat-dekat sama indah nanti yang ada gue malah di ceramahin kaya si kubil.” Kata aldi ngotot ke asep.

“aahhh apaan sih kalian berdua nih pada ribut aja, suasana ini lagi gak mendukung tahu gak ?”kata jeki memarahi asep dan aldi.
Kemudian jeki menyalakan mesin mobilnya dan menancapkan gas sekencang-kencangnya. Tapi tiba-tiba di tengah jalan setan perempuan itu mengikuti mereka dan setan perempuan itu ada di atas kaca mobil mereka dan reflek mereka semua berteriak dan mobil mereka menabrak pohon yang ada di pinggir-pinggir jalan itu dan mereka semua tewas dalam seketika.

TAMAT



                    karya: suci khairunnisa


Tidak ada komentar:

Posting Komentar